Waktu Yang Tepat Untuk Anak Memahami Soal Keuangan.

0 0
Read Time:4 Minute, 24 Second

Memahami Keuangan

Ibarat yang kita tahu sahabat finance di zaman yang penuh dengan rintangan keuangan ini. Tentunya kita memerlukan yang namanya membaca soal keuangan. Agar ketika kita dihadapi dengan masalah keuangan kita sudah tidak perlu khawatir karena kita telah memiliki fundamental keuangan yang telah kuat. Banyak orang diluar sana yang menyepelekan hal ini dan tidak tahu betapa pentingnya fundamental mengenai keuangan ini. Memahami soal keuangan itu menjadi sangat penting di zaman sekarang terutama bagi anak-anak.

Untuk fundamental keuangan sendiri itu sangatlah banyak dan salah satu yang akan kita bahas yaitu mengenai fundamental kapan sih anak harus memahami hal tentang keuangan. Mengapa sih anak harus memhami soal keuangan sejak dini. Sebab ketika kita telat memberikan pemahaman mengenai uang itu akan menjadi racun buat anak-anak kita di masa yang akan datang.

Usia Usia Ideal Untuk Anak Memahami Soal Keuangan

Usia 3-4 Tahun.

3-4 tahun adalah usia yang tepat untuk kita mengajari awal konsep sederhana mengenai uang. Pada usia ini anak-anak sudah bisa memahani konsep dasar mengenai uang. Di usia ini penggenalan konsep uang dapat di mulai dari hal yang paling sederhana. Setiap orang tua dapat memulainya dengan mengenalkan uang koin maupun uang kertas. Setelah anak sudah memahani apa itu uang kertas maupun uang koin. Para orang tua dapat melakukan langkah tambahan berupa mengajari anak untuk menabung uang yang telah diberikan di dalam wadah berupa celengan.

Sedang ingin liburan tapi tidak tahu untuk kemana, silahkan baca di: https://inspiringtravel.net/

Usia 5-6 Tahun

Menurut penelitian dari University Of Cambrige. Di saat usia inilah di mana anak-anak telah mulai memahami tentang suatu nilai barang dan dapat menetapkan harga. Di waktu inilah kita dapat mulai menjelaskan perbedaan harga yang ada di setiap barang yang mereka inginkan dan menjelaskan bagaimana caranya orangtua mendapatkan uang.

Pada usia 5-6 tahun adalah waktu yang tepat untuk mulai memberi sedikit uang saku terhadap anak. Walaupun terlihat kesannya sangat cepat namun inilah salah satu cara bagaimana kita memperkenalkan dunia uang terhadap anak-anak kita.

Sedang mencari inspirasi seputaran properti, kamu bisa cari di: https://propertyrevenue.net/

Usia 7-8 Tahun

Di usia anak yang ke 7 tahun, anak-anak telah mulai memahami jumlah serta nilai uang ketika ingin bertransaksi. Pada tahap ini anak-anak akan bisa membedakan antara nilai sepeser dan juga seperempat. Di usia inilah orang tua dapat memanfaatkan masa-masa dimana membiarkan anak-anak untuk berbelanja dengan sejumlah uang dan memilih barang pilihan mereka sendiri.

Untuk tahap ini disarankan bagi para orang tua untuk membuat aturan menegenai berbelanja dan berdiskusi sebelum anak-anak memasuki toko. Pada dasarnya aturan ini dibuat agar mengajarkan anak anak untuk memiliki batasan pada saat mereka berbelanja. Yang pada akhirnya mereka akan paham bahwa orang tualah yang memegang kendali mereka di saat berbelanja.

Saat bermain mobile legend kamu binggung mau menggunakan hero apa, kamu bisa cari di: https://financecreditreports.com/

Usia 9-10

Saat usia ini, kita dapat meminta anak-anak untuk melakukan hal yang lebih banyak dengan uang saku yang mereka miliki. Sebagai penganti untuk menyisihkan sebagian uang saku yang mereka miliki. Kita dapat mengajarkan atau meminta mereka untuk menabung sebagian uang mereka dan membaginya menjadi beberapa bagian. Seperti membagi uang pengeluaran, tabungan, amal, serta investasi.

Pada Saat usia ini kita sebagai orang tua telah dapat memulai untuk mengajari anak betapa pentingnya untuk berhemat di saat berbelanja. Di usia inilah waktu yang tepat bagi orang tua untuk mengajari anak soal pengehematan dikarenakan pada fase ini anak-anak sudah mulai mengerti arti konsep uang. Oleh sebab itu pada waktu ini kita dapat mengajari anak dengan mudah bagaiaman cara untuk berhemat dan memberikan beberapa penjelasan serta manfaat dari berhemat.

Mau mendapatkan rumah idaman ketika ingin merenovasi rumah, silahkan baca: https://homesrenovate.net/

Usia 11-12

Usia 11-12 tahun merupakan masa pubertas bagi anak-anak kita. Pada usia inilah kita dapat meminta anak-anak untuk membantu merencanakan suatu acara yang akan diselengarakan. Seperti acara ulang tahun maupun hanya sekedar acara makan malam keluarga. Dengan melakukan proses ini kita dapat menunjukan kepada anak-anak bagaimana kita menghabiskan uang dengan cara yang tepat dan memberikan tanggung jawab kepada mereka di dunia yang nyata.

Di usia inilah kita juga dapat mengajari mereka cara menjadi konsumen yang cerdas. Kita dapat mengajari mereka dengan memberi pemahaman tentang apa saja yang diperlukan di saat berbelanja atau menggunakan uang mereka. Untuk tahap ini kita juga dapat memberikan penjelasan mengenai apa itu kebutuhan dan juga keinginan. Sehingga akan membuat mereka menjadi bijak dalam mengelolah keuangan mereka.

Binggung mau mencari asuransi mobile yang bagus di mana kamu dapat mengunjungi: https://trenin.id/

Usia 13-14

Ini adalah waktu dimana anak-anak kita sudah bisa memulai kehidupan mandiri. Pada tahap ini kita dapat memberi ruang kepada anak-anak kita untuk mencoba mencari penghasilan sendiri. Salah satu contoh yang dapat kita berikan kepada anak-anak ialah kita dapat memintanya utuk membantu pekerjaan rumah kecil yang kemudian kita berikan sedikit uang saku kepadanya. Tahap ini merupakan tahap simulasi untuk memperkenalkan dunia pekerjaan di luar sana.

Dengan mempernalkan betapa pentingnya memahami keuangan dalam kehidupan anak-anak sejak dini. Itu akan sangat membantu mereka dalam penggunaan uang yang bijak ketika mereka berada diluar sana. Dan juga dapat mengajarkan mereka dalam pengunaan uang yang tepat dan menjadi konsumen yang cerdas dalam masyarakat.

Baca Juga Hal Mengenai Keuangan Lainnya:

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Updated: October 7, 2024 — 12:12 pm

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%